UKM Pangan Award 2017 : Purbalingga, Banjarnegara dan Wonosobo Sudah Sadar Kemasan Itu Penting

UMKM Banjarnegara siap meramaikan UKM Pangan Award 2017
Maaf yang ini kami telat posting. Pada kunjungan kami ke Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo, kami bertemu dengan UMKM binaan dinas terkait yang sudah benar-benar memahami pentingnya kemasan dalam pemasaran produk UMKM.Kami juga melihat kenyataan bahwa dinas terkait juga memiliki "standard" penilaian yang cukup tinggi terhadap produk UMKM di wilayahnya, terutama dalam kemasan produk.

Perjalanan pertama kami mulai dengan Kabupaten Purbalingga, yang tahun lalu berhasil merebut juara salah satu kategori yang diwakili oleh Abon Koki Purbalingga. Kami berharap pada tahun ini akan muncul juara lagi dari Kabupaten Purbalingga agar UMKM pangan di daerah tersebut memiliki semangat untuk berkompetisi dan mengukur "posisi" produknya dibandingkan pesaing.

Bersama UMKM dari Kabuapten Purbalingga

Produk UMKM dari Kabupaten Purbalingga
Sebagaimana biasa dalam kunjungan ini kami pun memberikan kritik dan saran terhadap produk dan kemasan dari UMKM yang diajukan oleh kabupaten. Pemahaman mereka terharap pentingnya kemasan bagi pemasaran produk mereka merupakan dasar yang kuat kepada kami untuk memberikan review dan perbaikan di masa mendatang. 

Meskipun dari mereka adalah pelaku UMKM skala mikro, tetapi kesadaran untuk memiliki kemasan yang bagus sudah mereka miliki dan mereka siap untuk berbenah terutama menghadapi ajang UKM Pangan Award ini. 

Produk lokal yang khas menjadi andalan para pelaku UMKM di daerah ini, seperti kripik pisang berbagai rasa dan juga minuman khas Purbalingga. Kami sempat mencicipi produk-produk mereka dan mereka layak untuk mendapatkan kesempatan dalam seleksi berikutnya, namun kami juga menyadarkan mereka bahwa persaingan mereka berat namun setidaknya banyak hal yang bisa dipelajari dari event ini.

Tujuan kami berikutnya adalah Kabupaten Banjarnegara untuk menemui para pelaku UMKM di kantor Dinas Perindustrian Kabupaten Banjarnegara. Mereka adalah UMKM produsen kripik tempe daun singkong yang kami anggap unik dan memiliki peluang dalam ajang UKM Pangan Award tahun 2017 ini, selain produk abon sapi yang sudah menjadi icon Kabupaten Banjarnegara, yaitu Abon Surya. Ada satu lagi pelaku UMKM yang mengajukan bolu kering dari tepung mocaf yang kami anggap pantas untuk memiliki kesempatan ini karena dari cita rasanya tidak kalah dengan bolu kering dari tepung terigu.

UMKM Kabupaten Banjarnegara siap berkompetisi di UKM Pangan Award 2017

Mereka unggul dalam pemanfaatan tepung MOCAF, bukan terigu.
Pada kesempatan ini kami melihat bahwa UMKM produsen Kripik TEMPE Daun SIngkong sudah siap dengan kemasan fleksibelnya yang cukup berbeda dari kemasan UMKM lainnya. Merk kripik ini adalah BOSSENAk, yang menyiratkan ingin memberitahu kepada konsumennya bahwa kripik ini enak dan masih tetap menyajikan cita rasa daun singkong yang kental pada after taste-nya.

Kami juga menginginkan Abon Surya juga hadir dengan kemasan yang modern, sehingga produk abon sapi ini bisa mencolok dibandingkan produk sejenis yang akan hadri dalam ajang UKM Pangan Award 2017 ini. Bolu kering dari tepung mocaf pun memiliki peluang yang cukup besar jika dalam kemasan si pelaku UMKM berani menampilkan bahan bakunya lebih mencolok, bahwa bolu kering ini dari tepung mocaf bukan terigu.

Wonosobo adalah tujuan akhir dari perjalanan kunjungan UMKM kami, karena kami sadar kami harus banyak meluangkan waktu di Kabupaten penghasil juara UKM Pangan Award terbanyak di Jawa Tengah ini. Kami pun memiliki optimisme yang besar terhadap kabupaten ini untuk menghadirkan UKMM lain yang bisa membawa bendera Kabupaten Wonosobo berkibar kembali di ajang UKM Pangan Award 2017.

UMKM Kabupaten Wonosobo siap berkompetisi.

Mie Ongklok Instan dan Tamarillo in Syrup akan jadi andalan Wonosobo kali ini.

Mie Ongklok Instan dan Sirup Tamarillo
Berpengalaman dalam menghadirkan juara-juara UKM Pangan Award, kami yakin dinas terkait di kabupaten ini sudah paham apa yang kami cari dari UMKM binaan mereka. Meskipun sementara ini mereka baru menghadirkan 2 pelaku UMKM namun sesegera mungkin mereka akan menambah jumlah peserta dari kabupaten ini untuk meramaikan ajang UKM Pangan Award 2017 ini.

Demikian apa yang kami dapatkan dari perjalanan kunjungan rute Purbalingga, Banjarnegara dan Wonosobo semoga apa yang kami tuliskan ini menginspirasi teman-teman pelaku UMKM yang belum ikut UKM Pangan Award. 


Baca juga:

8, Pentingnya Branding & Desain Kemasan Untuk UMKM. 
9. UKM Pangan Award 2017 : Lapor, Mereka Butuh Kemasan Yang Baik Pak ! 
10. UKM Pangan Award 2017 : Jangan Jual Komoditi, Juallah Kreasi !
11. UKM Pangan Award 2017 : Kami Salut Dengan Bapak-Bapak Dari Dinas Terkait di Kabupaten Demak.




Komentar