Hari Yang Panjang Unjuk Penjurian KRENOVA 2017

Persiapan Penjurian KRENOVA 2017

Tanggal 17, 18 dan 19 April 2017 merupakan jadwal penjurian awal dari 168 proposal KRENOVA yang masuk dari 35 kota dan kabupaten se Jawa Tengah. Hari ini dan 2 hari mendatang akan menjadi hari-hari yang panjang bagi para juri yang terdiri dari Prof Saratri Wilonoyudh dan Mustafa Abdullah dari akademisi, Gendut Marjoko mewakili media Suara Merdeka dan Benita Arijani (Sri Gendari) mewakili Kadin Jawa Tengah.

Kami melihat banyak dari kabupaten dan kota yang mewakilkan karya KRENOVA kepada sekolah-sekolah kejuruan, yang tentunya kami berharap bahwa pemerintah kota dan kabupaten membuka kran yang lebar kepada masyarakat umum yang memang memiliki karya inovasi dan kreatif di bidang masing-masing.

Keberhasilan KRENOVA sangat bergantung dari partisipasi kota dan kabupaten, dimana kami melihat ada beberapa kota dan kabupaten yang mampu mengusulkan beberapa karya KRENOVA yang mamang masuk kriteria inovasi dan kreasi. Sementara itu di sisi lain, masih banyak sekali pemerintah kota dan kabupaten masih bersikap dan berpikir "yang penting ada wakilnya", dan cara yang paling mudah adalah menugaskan sekolah kejuruan untuk mewakilinya.

Kemampuan pemerintah daerah dalam melakukan delegasi tugas dan menunjuk SDM yang memahami arti dan tujuan KRENOVA sangat penting sebelum mereka melakukan sosialisasi KRENOVA kepada masyarakat. Informasi yang salah dan kurang perencanaan akan mengakibatkan perwakilan dan karya yang diajukannya menjadi "sia-sia" dan "tidak tepat sasaran".

Kemampuan inventor dalam memahami permasalahan di sekitarnya dan kemampuannya dalam membuat inovasi dalam teknologi tepat guna dan tepat sasarn merupakan hal yang sangat penting dalam membuat suatu inovasi. Pemahaman mereka tentang arti kata sehat (dalam makanan, minuman dan obat) juga perlu ditingkatkan lagi. 

Ada 4 kriteria penilaian kami, yaitu:
  1. Keorisinilan dan Kepioniran dari penemuan atau karya inovasi; Pada kenyataannya masih banyak yang tidak update informasi bahwa penemuannya sudah ada penemu-penemu sebelumnya dan apa yang mereka temukan sama dengan penemuan awal. Tidak ada inovasi, teknologi atau sistem unggulan yang mereka munculkan untuk membedakannya dengan penemuan awal.
  2. Penerapannya dalam masyarakat; Bahwa hasil inovasi ini bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, setidaknya di sekitar daerahnya. Akan lebih baik lagi jika karya tersebut memiliki prospek untuk industri.
  3. Manfaat; Hal terpenting dari karya KRENOVA ini adalah mampu memberikan manfaat kepada pengguna atau masyarkat.
  4. Pengembangannya; Termasuk dalam hal ini adalah pemasaran dan pengembangan lebih lanjut.
Kami menyadari benar bahwa KRENOVA ini adalah sebuah sarana membangun proses kreatif dan inovatif di kalangan masyarakat dalam menyikapi permasalahan di sekitarnya dengan mengembangkan inovasi sistem dan teknologi yang bisa menjadi solusi dari permasalahan tersebut. Oleh karenanya kami mengusulkan kepada instansi terkait untuk memperlengkapi program kRENOVA ini dengan edukasi dan training dalam pengembangan inovasi dan kreativitas.
 
Banyak SDM potensial, banyak sumber daya alam yang bisa dikembangkan dan banyak peluang pasar yang bisa digarap jika masyarakat kreatif dan inovatif. Tidak perlu menunggu uluran bantuan dari pemerintah, jika mereka mampu menghadirkan karya inovasi dan kreasi yang mampu menghasilkan kinerja profit maka tidak mustahil para investor akan hadir.
 
Baca juga:



 

Komentar