Packaging is Silent Salesman.

 


Packaging is Silent Salesman

Masih ingat saya membawakan materi ini sejak tahun 2014 di seluruh kota dan kabupaten di Jawa Tengah di bawah koordinasi dari Dinas Perindustrian & Perdagangan Propinsi Jawa Tengah, dan tentunya materi ini terus berkembang dan update terutama dalam hal trend packaging saat ini. Kelemahan packaging di kalangan UMKM di Jawa Tengah waktu itu sudah terpantau setiap ada gelaran pameran UMKM yang diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian & Perdagangan Propinsi Jawa Tengah sehingga menjadi titik kritis dalam pembinaan dan pemahaman pentingnya packaging bagi produk UMKM.

Istilah Packaging is Silent Salesman pun kita angkat untuk memberikan 'nuansa lain' kepada UMKM bahwa packaging tidak hanya berhenti pada fungsional-nya saja melainkan harus bisa menjadi 'alat komunikasi' produk kepada calon customer. First impression pada desain packaging menjadi penekanan awal materi ini, dengan menonjolkan faktor-faktor pembeda terhadap produk-produk sejenis atau pesaingnya. Fungsi communication juga merupakan faktor yang sangat penting dalam menyampaikan informasi-informasi produk kepada calon customer.

Kami memahami benar bahwa packaging sangat penting, namun mengajarkan desain packaging kepada para pelaku UMKM yang memiliki latar belakang pendidikan yang majemuk tidak akan efektif. Mereka adalah para pengusaha, mereka yang akan 'membayar' para desainer kemasan selanjutnya, sehingga mereka perlu dibekali pemahaman tentang kriteria kemasan yang baik, kemasan yang menarik dan kemasan yang unik. Pastinya para pelaku UMKM ini juga perlu dibekali bagaimana mereka menentukan segmentasi, targeting dan positioning pasar mereka karena hal ini yang akan mendasari desain kemasan selanjutnya. 

Intinya poin Creating Value pada kemasan harus benar-benar dipahami oleh para pelaku UMKM. Berbagai tips bagaimana membuat kemasan memiliki display effect yang menarik baik ketikan nanti akan dijual di super market maupun di market place harus dibekalkan kepada mereka. Membedakan kemasan untuk pasar B2B dan B2C pun harus mulai mereka pahami. Konsep quick win, smart research dan membangun ritual juga menjadi tambahan dalam materi kemasan ini.

Pelatihan Packaging is Silent Salesman ini pun membawa para pelaku UMKM memiliki imajinasi, referensi dan solusi atas ekspektasi kemasan mereka didasarkan pada target market yang akan mereka bidik. Pelatihan ini awalnya didesain untuk membekali para pelaku UMKM di kota dan kabupaten untuk mengikuti lomba UKM Pangan Award, namun applikasinya pun sekarang bisa untuk kemasan non food juga. Sukses untuk para pelaku UMKM!










Komentar