Belajar Fokus & Loyal Kepada Bisnis.

Belajar Fokus & Loyal Kepada Bisnis.
Foto: Irvin Busser - PT Solarens Bandung.
Pelaku UMKM harus banyak belajar dari pengusaha-pengusaha menengah dan besar, dan dari sekian banyak hal yang perlu dipelajari adalah mengenai fokus dan loyalitasnya kepada bisnis. 

Liburan lebaran belum lama ini mempertemukan saya kembali dengan Pak Irvin Busser yang sudah daya kenal sejak 2006 lalu saat mengerjakan proyek-proyek renewable energi (solar cell) di beberapa daerah di Indonesia. Sudah cukup lama kami tidak pernah bertemu, sampai akhirnya berkat jasa sosial media (facebook) kami dipertemukan kembali dengan pemilik PT Solarens ini. 

PT Solarens dari sejak awal saya bertemu sampai dengan sekarang masih tetap bergerak di bidan integrated solar energi lighting atau penerangan dengan enerfi solar cell baik untuk penerangan jalan maupu penerangan industri. Panjang perjalanan dari PT Solarens ini banyak yang tidak saya ikuti sampai akhirnya kami dipertemukan di Hotel Novotel Yogyakarta selama liburan ini dan mendapatkan update bisnis dari Pak Irvin Busser.

Fokus, loyal dan improvement adalah hal-hal yang saya pelajari dari beliau saat bertemu dan ngobrol selama kurang lebih 1 jam pertemuan. Dari perusahaan kecil yang awalnya hanya merakit komponen sampai saat ini telah memiliki pabrik lampu sendiri, meskipun untuk solar cell dan battery masih ada sebagian yang diimpor dari luar negeri. Fokus pada bisnis inilah yang memungkinkan PT Solarens mampu memberikan pelayanan yang prima kepada pelanggan yang sebagian besar adalah pemerintah, bahkan dari penuturan Pak Irvin Bisser, 70% produk yang disuppl ke Kementrian ESDM adalah dari PT Solarens.

Fokus, Loyal & Improvement.

Kata-kata ini akan selalu saya ingatkan kepada para pelaku UMKM yang menjadi binaan RumahUMKM.Net sebagai hal-hal yang harus dipegang teguh dalam membangun bisnis mereka ke jenjang yang lebih tinggi. Sebagaimana kita ketahui, fokus dari para pelaku saat ini masih berkutat bagaimana menghasilkan uang lebih banyak dariapda bagaimana membangun bisnisnya menjadi lebih besar. Hal ini terbukti dengan arah bisnis mereka yang tidak terencana dengan baik, misalnya: terlalu banyak produk dengan segmen dan target pasar yang berbeda-beda. 

Untuk sementara waktu dengan banyaknya produk tersebut para pelaku UMKM bisa memperoleh omzet yang lebih baik, namun untuk jangka panjang sebenarnya mereka tidak mencapai progress atas bisnis utamanya. Loyalitas pelaku UMKM terhadap bisnis utamanya sangat penting dalam membangun bisnis untuk jangka waktu yang lebih panjang. 

Terus melakukan perbaikan-perbaikan dalam kualitas dan kapasitas produk merupakan tuntutan pasar yang harus terus dijawab oleh perusahaan guna meningkatkan loyalitas customer terhadap perusahaan selain untuk menjawab persaingan yang tidak mungkin bisa dihindarkan. 

3 hal inilah yang dalam 1 jam saya pelajari dari Pak Irvin Busser, yang bisa menjadi pengingat bagi para pelaku UKMM dalam membangun bisnisnya. Jika sementara ini masih banyak pelaku UMKM yang belum ketemu dengan fokus bisnisnya, maka sudah saatnya mereka mulai memilih apa yang sebenarnya menjadi bisnis utama mereka dan saatnya pula untuk belajar loyal kepada bisnis tersebut yang dibuktikan dengan terus melakukan perbaikan-perbaikan dari sisi kualtas produk, layanan dan juga kapasitas produksi. Semoga tulisan singkat ini bermanfaat bagi teman-teman UMKM. Sukses!




Komentar