Sambal Bawang Mak Endang, Klien Pertama Kami di Kantor Baru.

Konsultasi Bisnis UMKM di Kantor Baru
Sejak kepindahan kami (Unit TTIC Kadin Jateng) ke kantor baru di Jl Kawi No 20 Semarang, maka semua konsultasi bisnis UMKM pun pindah ke kantor kami yang baru tersebut. Kantor baru kami statusnya difasiltiasi oleh koran Wawasan dan jadi satu dengan kantor mereka. 

Hari ini kami mendapatkan klien pertama untuk konsultasi, yaitu Mbak Endang yang produksinya adalah sambal bawang kering. UMKM dari Kabupaten Purwodadi ini menyempatkan diri datang langsung dari Grobogan untuk konsultasi mengenai desain kemasan dan juga bagaimana mengenal pasar untuk produknya serta strategi praktis untuk memasarkan produknya.

Tentunya semua strategi pemasarannya tersebut akan dijalankan jika perbaikan kualitas produk (produknya sudah bagus, namun masih perlu proses pengeringan lagi) dan juga kemasannya sudah dijalankan. Diskusi ini juga melebar ke arah pengembangan produk baru, yang memang perlu dipersiapkan untuk memberikan pilihan kepada konsumen.

Saat ini produk sambal bawang tersebut sudah dipasarkan di beberapa outlet oleh-oleh di Purwodadi dan juga dijual oleh reseller di Jakarta. Untuk pengembangan promosi dan pemasaran, kami juga memberikan tips bagaimana memanfaatkan sosial media dan strateginya  untuk membantu promosi dan pemasarannya. 

Kami ingatkan kepada Mbak Endang untuk tidak uload foto yang "tidak bagus" ke sosial medianya, karena hal ini justru bisa menjagi hal yang kontra produktif, bukan promosi yang didapat tapi justru orang menjadi tidak berminat pada produknya karena fotonya tidak menarik. Dalam dunia online, bahasa visual sangat penting sehingga mempersiapkan foto produk yang baik dan menarik sangatlah penting untuk dipahami oleh UMKM.

Terima kasih atas kedatangannya Mbak Endang, semoga usahanya semakin maju karena kami melihat semangat yang luar biasa dalam dirinya untuk berkembang.


Komentar