 |
| Budidaya Lele dan Pemancingan |
Tidak mudah menjaga motivasi kewirausahaan bagi para pemula usaha. Kadang kegagalan kecil saja bisa menyurutkan semangat mereka untuk menggeluti usahanya lebih jauh, dan hal ini sering terjadi. Mereka tidak menyadari betapa asset waktu, tenaga dan biaya yang telah mereka bayarkan adalah sebuah investasi yang harus kembali, dan tidak mungkin kembali jika mereka berhenti di tengah perjalanan usaha.
Pada hari Jumat, 4 Agustus 2017 ini kami diminta memberikan sedikit pembekalan kewirausahaan untuk para peternak ikan lele di Kota Semarang di Balai Benih Ikan, Cangkiran - Mijen. Pembekalan ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman wirausaha, mengenal potensi dan melihat peluang usaha di masa mendatang.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan Pemerintah Kota Semarang ini diikuti oleh sekitar 20 peternak ikan lele. Pada dasarnya para peserta sadar bahwa kebutuhan pasar atas supply ikan lele di kota Semarang masih terbuka besar, tetapi bagaimana melakukan budidaya yang tepat waktu, tepat biaya dan tepat kualitas selalu menjadi tantangan bagi mereka agar usahanya tidak merugi.
Pada hari Jumat ini sebelum kami memberikan pembekalan, Pak Marno (pemilik pemancingan Sikopek di daerah Polaman, Gunungpati) memberikan pengalaman suksesnya mengembangkan budi daya lele, baik pembibitan maupun oembesaran ikan lele. Lahan yang dimilik Pak Marno saat ini sudah hampir 1 Ha, belum ditambah lahan kerjasama dengan para kelompok peternak.
Pak Marno menyampaikan bahwa untuk memulai usaha peternakan ikan lele, para pelaku usaha harus tekun dan pantang menyerah meskipun harus mengalami rugi di tahap awal usaha. Disamping itu, para peternak harus mampu menyiapkan modal awal sendiri sesuai dengan kebutuhan anggaran dan skala usahanya.
Menjadi Wirausaha Sukses
Berikut adalah materi pelatihan yang kami berikan:
Semoga sharing hari ini memberikan manfaat bagi para pemula usaha. Sukses selalu untuk teman-teman StartUp !
Komentar
Posting Komentar