Pak Romli, Jangan Hanya Jualan Dawetnya !

Mencicipi Dawet Kwali Dapur Kreasi

Saya suka minum dawet, terutama yang bahan bakunya masih alami. Dan Sabtu sore sewaktu ke Carrefour Srondol (Banyumanik) untuk berbelanja dan melihat gelaran produk UMKM Kabupaten Semarang, saya menyempatkan diri mencicipi dawet Pak Romli di halaman depan Carrefour. Ternyata Pak Romli sangat mengenali saya, dan langsung mempersilahkan saya mencicipi dawetnya.

Pak Romli ini adalah binaan kami dari Kabupaten Semarang yang memproduksi dawet di daerah Pabelan, Perbatasan Kabupaten Semarang dengan Salatiga.

Dawet Kwali Dapur Kreasi Pak Romli

Outlet Dawet, Sebuah Peluang Usaha

Kultur Menyajikan Dawet Dari Angkringan Dawet Cukup Unik

Saya suka dawetnya, masih alami dan segar karena gula merahnya lembutnya dawet dari pati kanji tersebut. 

Gelaran produk UMKM dari Kabupaten Semarang di Carrefour Srondol ini memang sudah merupakan kerjasama yang apik antara Carrefour dengan Pemkab Semarang dan gelaran kali ini sudah yang ke sekian kalinya. Inilah wujud Carrefour dalam perhatiannya kepada UMKM di Indonesia.

Konsultasi Ringan Saya Kepada Pak Romli.

"Pak Romli, jangan hanya jualan dawetnya saja ! Angkringan, kwali (gerabah), resep dan bahan bakunya juga bisa jual dalam bentuk paket produk."

Inilah pembukaan konsultasi saya dengan Pak Romli yang sudah lama ingin konsultasi bisnis dengan saya, dan akhirnya kesampaian juga meskipun dengan waktu yang sangat singkat.

Saya melihat potensi daerah Pak Romli di daerah Pabelan banyak sekali pengrajin bambu, yang menurut saya tidak terlalu sulit untuk diarahkan untuk membuat kerajinan angkringan dawet dari rotan atau sejenisnya. Belum lagi, ternyata kwali gerabahnya juga bisa dibuat oleh Pak Romli sendiri. 

Sebagai penggemar kuliner saya menilai dawet Pak Romli cukup otentik dengan rasanya yang alami dan hal ini merupakan modal utama dalam bisnis kuliner. Resep pembuatan dan bahan baku merupakan asset terbesar yang dimiliki oleh Pak Romli.

Jika berbicara waralaba, tentu saya terlalu tinggi memberikan harapan maka cukup bagi saya memberikan peluang usaha menjual paket produk yaitu angkringan beserta kwalinya, resep dan bahan baku. Bahan baku inilah yang nantinya akan mengikat emosi antara Pak Romli dengan pembeli paket produk tersebut. 

Pak Romli harus membuat paket bahan baku dalam wujud kering dan terkemas dengan baik. Meskipun resep telah diberikan, jika bahan baku berbeda maka hasilnya pun akan berbeda. Hal inilah yang nantinya akan membuat membuat Pak Romli sebagai supplier bahan baku, berupa tepung kanji dan gula kelapa kemasan di samping menjual angkringan lengkap dengan kwalinya.

Alhamdulillah beliau menangkap maksud saya, dan akan mengembangkan usahanya tersebut sambil berjalan dengan usaha yang sudah ada. Beliau meminta saya membantu promosi usahanya, karena belaiu sudah siap meskipun sambil pembenahan. No telepon yang bisa dihubungi: Pak Romli 085728826848-0859660390.

Siapa Pasar Paket Produk Ini ?

Tidak fair jika dalam konsultasi ini saya tidak menyinggung pasar potensial dari paket produk tersebut, dan saya berikan gambaran kepada Pak Romli bahwa pasarnya adalah franchise "developer", restoran dan cafe yang ingin menyajikan dawet beserta kulturnya. Pasar perorangan pun tidak tertutup kemungkinannya, karena banyak orang kena PHK dan membutuhkan usaha. 

Paket produk ini akan memberikan kemudahan kepada pemula usaha yang ingin mencoba usaha jualan dawet. Ini bukan franchise, jadi pemula usaha hanya membeli paket produk angkringan, kwali, resep dan bahan baku dari Pak Romli. Justru pengembang franchise adalah target yang dibidik oleh Pak Romli yang siap menyediakan bahan baku dan resepnya.

Itulah konsultasi ringan saya kepada Pak Romli dalam mengembangkan usahanya, semoga apa yang saya sampaikan ini bisa menjadi wacana dan referensi bagi Pak Romli.

Komentar