Seperti biasa setiap Selasa jam 13.00 sd 17.00 Rumah UMKM menggelar Klinik Bisnis UMKM, hanya saja pada kesempatan ini kami tidak menggelarnya di TTIC Kadin Jateng melainkan di UMKM Center Jawa Tengah karena permintaan dari beberapa UMKM. Dari rencana 10 orang UMKM yang ingin berkonsultasi, hanya 4 yang bisa hadir dan menurut kami justru kami bisa lebih intensif memberikan konseling pemasaran kepada mereka dibandingkan harus dengan lebih banyak jumlah, apalagi jika UMKM tersebut berbeda-beda produksinya.
Pada awalnya konseling ini adalah untuk promosi dan pemasaran produk dari teman-teman UMKM, tetapi akhirnya melebar juga kepada bagaimana mereview konsep bisnis teman-teman UMKM dan juga memotivasi mereka untuk mencoba hal-hal baru dan pengembangannya.
Kami mengajak teman-teman UMKM untuk melihat lebih jeli potensi dan kemampuan mereka guna mendukung pengembangan bisnisnya. Mereka juga harus memiliki differensiasi usaha yang tinggi agar bisa survive dari dunia persaingan yang ketat.
Terkait dengan idealisme "brand" yang akan mereka bangun, kami mengajak mereka untuk lebih realistis dalam melihat posisi bisnis mereka, saat ini yang mereka butuhkan adalah cash flow belum idealisme brand. Yang terpentiing untuk mereka adalah usaha mereka jalan meskipun pada awalnya mereka harus rela produk mereka dilabeli merek orang lain. Yang terpenting bagi pemula adalah bagaimana mereka tetap bisa survive sambil terus belajar memperbaiki kualitas, mengembangkan kapasitas dan kontinuitas dan sambil melengkapi legalitasnya.
Ketika usaha sudah "berjalan" maka akan banyak pelajaran bisnis yang akan mereka terima dan alami, kemampuan mereka dalam membangun sistem produksi, SOP dan manajemen dalam perjalanan tersebut akan membekalinya dalam upaya membangun merek di kemudian hari.
Kegiatan klinik bisnis ini bisa diajukan kepada kami oleh group UMKM Jawa Tengah di luar kantor Kadin Jateng sebagaimana sore ini.
Komentar
Posting Komentar