Pasar Malam Ngarsodipuro Solo, Bisa Jadi Pasar Pamer Produk UMKM Asli Solo

Setiap Malam Minggu dan Malam Senin, Pasar Malam Ngarsodipuro Digelar

Malam ini saya melihat potensi pasar yang "luar biasa" yang belum digarap dengan tepat oleh Pemerintah Kota Solo dalam mempromosikan produk UMKM asli Solo. 

Terletak di sepanjang Jl Diponegoro (di depan Pasar Triwindu), pasar malam ini sesungguhnya sudah mulai menjadi magnet wisata bagi pengunjung domestik. Hal ini terbukti dengan banyaknya pengunjung yang datang ke pasar malam ini. Hanya saja yang banyak berkiprah di pasar malam ini adalah pedagang kaki lima yang menggelar produk dagangan bukan asli Solo. Memang ada PKL yang menjual produk asli Solo tapi bukan produsennya.

Bukan mengecilkan arti pedagang kaki lima, tetapi seharusnya konsepnya ditata benar agar proporsi UMKM produsen dan pedagang kaki lima bisa seimbang. Tujuannya agar pengunjung yang dari luar kota Solo bisa juga menikmati pasar malam ini dan berbelanja produk "asli" Solo. Semua adalah untuk menggosok magnet pasar malam ini menjadi lebih kuat dan lebih segmented sebagai daya tarik wisata bagi pengunjung luar kota Solo.

Suasana di Pasar Malam Ngarsodipuro, Enaknya Sambil Jalan Kaki.

Ruang yang Sempurna untuk Mempromosikan Produk UMKM Asli Solo

Tepat di Depan Pasar Triwindu

Arena Wisata Keluarga yang Murah Meriah

Masuk dari Jl Slamet Riyadi Solo

Tenda-Tenda Cantik Berhias Lampu dengan Jalan Kota yang Bagus

Menurut kami pasar malam ini merupakan pasar yang sempurna bagi pemerintah untuk menggelar produk asli Kota Solo yang akan menarik perhatian pengunjung luar kota yang singgah di kota Solo. Terlalu banyak tujuan untuk membeli oleh-oleh kota Solo akan melelahkan bagi pengunjung yang berkendara jauh, sehingga ketika dijadikan "one stop shopping" produk oleh-oleh Solo di Pasar Malam ini, maka akan sangat membantu. Meskipun pun hanya Malam Minggu dan Malam Senin upaya ini akan banyak membantu promosi dan pemasaran produk UMKM asli Solo.

Selebihnya, kami salut dengan upaya pemerintah kota Solo yang selalu mampu menciptakan obyek wisata rakyat baru di kota Solo. Hal yang perlu diteladani oleh kota-kota lain di Jawa Tengah.