Sebuah Pesan Dari Pengukir (Wood Carver) Jepara

Pesan dari Mas Legiman Arya Melalui Email ke Rumah UMKM

Dear Mas Gendut,

Terlampir adalah  karya salah satu international artisan wood carving versi IWCS di event World Wood Day (WWD) Turkey 2015 dari indonesia, karya ini merupakan 4 besar terbaik dari 96 negara peserta yg belum diputuskan mana yg terbaik pertama oleh jurinya, karya ini terbaik versi pengunjung. Karya ini salah satu yang terpilih menempati menjadi penghuni musium terkenal di Eskisehir musiom di Turkey selamanya.

"Karya tersebut menggambarkan tentang daun yang sudah tua sebagai tempat dua siput dalam melanjutkan kehidupannya."

Karya itu menggambarkan keadaan hutan kita yang sudah memprihatinkan tapi dengan adanya komunitas internasional yang berusaha membuat sistem yang baik tentang pemanfaatan dan pengelolaan  kayu yang lestari berkesinambungan maka komunitas kayu dengan segala kegiatan usaha dan akibat kegiatan usaha itu berdampak baik dan lestari berksinambungan untuk kehidupan masyarakat yang lebih luas.

Saya salah satu artisan International wood carving versi IWCS (International Wood Culture Society) dari Indonesia tepatnya dari Jepara selain berkarya juga punya produk mebel, ukiran kayu, Rumah kayu, Gazebo dan souvenir.

Terima kasih dan salam,

Legiman Arya

------

Demikian adalah email dari Mas Legiman Arya dari Jepara yang kami kenal sebagai salah satu seniman ukir yang aktif di Kamar Dagang dan Industri Jepara.

Terlampir adalah foto-foto dokumentasi dari karyanya yang sudah berkelas internasional, silahkan dicermati:

Wood Carving - Leaf with Snails.

Wood Carving - Leaf with Snails

The Artist & The Visitors in A Exhibition

Legiman Arya - The Artist

Legiman Arya in Action

Legiman Arya - In Action

Start to Work, It is Real Worker.

Chain Shaw & Skills

The Design is  In The Head.


Magdalena & Jesus

Jesus

Legiman Arya adalah Salah Satu Binaan Kadin Jepara

Jepara memang sudah terkenal akan ukiran kayunya, banyak artis ukir di Jepara yang sudah melanglang buana mengharumkan nama Jepara. Salah satunya adalah Mas Legiman Arya, secara pribadi dia adalah seorang seniman (artis) dan secara kelembagaan, beliau adalah pelaku UMKM produsen mebel ukir yang ingin kami promosikan kepada pasar. Sebenarnya banyak seniman serupa di Jepara dengan karya-karya yang luar biasa, tetapi kami ingin memulai dari Mas Legiman Arya.

Seni ukir merupakan warisan turun-temurun yang sampai sekarang masih setia digeluti oleh teman-teman di Jepara. Produk ini pernah mengalami kejayaan saat produk mebel mengalami masa keemasan di tahun 1998 sampai dengan tahun 2005an. Meskipun sekarang kondisi permintaan dunia tidak seperti dulu, tetapi karya ukir masih terus bergulir dengan karya-karya yang luar biasa. 

Ketika pasar ekspor lesu, justru pasar lokal sedang bertumbuh sehingga produsen mebel ukir masih bisa bertahan sambil menunggu pasar ekspor bersemi kembali.

Saat ini ekonomi USA sudah mulai membaik, pasar Eropa pun meskipun belum pulih benar sudah mulai bersemi, sehingga peluang ekspor sudah mulai terbuka kembali. Tujuan saya mengangkat seni ukir Jepara ini, dengan contoh Mas Legiman Arya, tujuannya adalah untuk mengingatkan kembali masyarakat Indonesia maupun negara-negara sahabat seperti Malaysia, Singapura dan Brunei bahwa produk ini masih terus hidup dan tidak akan pernah mati. 

Welcome Back UKIRAN JEPARA ! You are the best !






Komentar