Business Matching : IE Singapore & Kadin Jateng Untuk Produk Foods & Beverages

Bertempat di Hotel Crowne Semarang, 26 April 2016 ini, team Kadin Jawa Tengah di bawah Wakil Ketua Umum Bidang Kerjasama Internasional, Bernardus Arwin, menerima rombongan pebisnis usaha kecil dari Singapore yang dikoordinasikan oleh IE (International Enterprises Singapore). 

Dalam acara ini Kadin Jateng mengundang UMKM dan pengusaha kelas besar di bidang Foods & Beverages yang berdomisili di Jawa Tengah. Untuk UKM antara lain UMKM kopi dari Temanggung, UMKM produsen kopi Bogares dari Tegal, UMKM biskuit dan snack dari Demak, Beberapa wakil perusahaan besar yang hadir adalah dari Sido Muncul, Kacang Garuda, Marimas, Niki Sae, Maya Food dan sebagainya.

Dari pemerintah hadir wakil dari BPMD Propinsi Jawa Tengah dan BPMD Kabupaten Tegal, karena dalam rombongan IE ini ada wakil dari Sembawang Group, investor yang membiayai pembangunan Kawasan Industri JABABEKA Kabupaten Kendal.


Bernardus Arwin (Kadin Jateng) Memberikan Sambutan Singkatnya.

IE Singapore Membuka Acara Business Matching Ini.

Business Matchiing dilakukan spontan, cepat dan efektif.

Masing-masing anggota rombongan mencari dan menjajagi mitra bisnis di Jawa Tengah.

Wakil dari Sembawang Group berkoordinasi dengan BPMD Jawa Tengah.

Presentasi produk Kopi Temanggung dari UMKM Kopi Temanggung

Marimas merupakan salah satu perusahaan yang dikunjungi oleh IE Singapore, Selain Niki Sae.

Kebutuhan Produk Olahan Kacang 5 Ton Per Bulan

Selain menjajagi kerjasama dengan Kacang Garuda, salah satu pebisnis Singapore kami dampingi untuk berdiskusi dengan UMKM Tegal untuk supply kacang bogares. Kebutuhan mereka akan olahan kacang tradisional adalah 5 ton per bulan. Jumlah ini cukup sesuai dengan kemampuan kapasitas UMKM. UMKM produsen diminta segera memberikan penawaran harga kepada importer tersebut. 

Meskipun pasar Singapore tidaklah besar, tetapi kemampuan dagang dari mereka sangat luar biasa dalam menembus pasar internasional. Sehingga kemintraan dengan perusahaan di Singapore perlu kami bina untuk membangun jaringan pemasaran produk UMKM Jawa Tengah.

Selain produk olahan kacang, minuman herbal dari Sido Muncul juga sangat diminati di Singapore. Produk kopi dari UMKM, produk gula cair dan produk lain masih sangat terbuka pemasarannya di Singapore dan perlu tindak lanjut komunikasi antara kami dengan IE Singapore.

Business Matching, Sarana Efektif Mengenali Kebutuhan Pasar

Selain Edukasi, Business Matching merupakan kegiatan praktis dari Kadin Jateng yang merupakan andalan dalam memfasilitasi pemasaran pelaku usaha di Jawa Tengah. Kegiatan ini merupakan agenda rutin Kadin Jateng setiap ada rombongan bisnis dari luar negeri yang berkunjung ke Jawa Tengah.

Banyak pelaku UMKM yang belum begitu mengenal kiprah Kadin Jateng dalam membangun pemasaran produk Jawa Tengah. Oleh sebab itu kami menulis berita ini untuk bisa kami informasikan kepada pelaku-pelaku UMKM yang memproduksi barang yang beroreintasi ekspor, bahwa banyak keuntungan yang bisa didapatkan oleh pelaku usaha dari kegiatan-kegiatan semacam ini ketika mereka menjadi anggota Kadin Jateng.

Dengan business matching ini, pelaku usaha kami pertemuakan langsung dengan prospek pasar untuk saling menjajagi kerjasama yang mungkin di antara keduanya. Informasi dari pasar mengenai kebutuhan mereka terhadap produk Jawa Tengah adalah informasi penting dalam memulai kerjasama perdagangan. Acara tatap muka langsung dengan pasar juga merupakan keuntungan tersendiri bagi pelaku usaha, karena mereka bisa berhemat biaya pemasaran dan promosi.

Acara seperti ini akan selalu kami gelar dan kami berharap UMKM yang belum mendapatkan kesempatan kali ini, bisa berkoordinasi dengan Rumah UMKM dan mendaftarkan keanggotaannya kepada sekretariat Kadin Jateng.

Komentar