 |
| Bazaar Pojok Rakyat Carefour |
Carrefour Ingin Jadi Rumah Untuk UKM
Sumber: finance.detik.com
Jakarta -PT Trans Retail Indonesia selaku
pemiliki gerai Carrefour di Indonesia ingin terus mendorong
produk-produk Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk dijual di gerainya.
Gerai khusus yang disebut 'Pojok Rakyat' di Carrefour dibuat untuk
menampung para UKM tersebut.
Saat ini, ada baru 20 dari 85 gerai Carrefour di seluruh Indonesia yang memiliki 'Pojok Rakyat'.
"Kita bersahabat dengan UKM, kita membuka pintu sebanyak-banyaknya untuk UKM," kata Corporate Affairs Director Trans Retail Adji Srihandoyo saat ditemui di Gerai Carrefour Kota Kasablanka, Jumat (7/2/2014).
Namun, tentunya UKM-UKM tersebut bukan sembarangan. Carrefour akan memfasilitasi UKM yang sesuai standard dari Carrefour sendiri. Adji mengatakan, setidaknya ada beberapa poin penting yang menjadi kriteria Carrefour antara lain, produk UKM tersebut harus bagus dan diterima masyarakat luas, memiliki kualitas bagus, memiliki daya saing, dan kontinuitas.
Setelah itu, jika disepakati maka dilakukan diskusi dan survei oleh pihak Carrefour sendiri. Selain Pojok Rakyat, Carrefour juga memiliki program Bazar Rakyat yang juga diikuti oleh UKM-UKM. Bedanya, Bazar Rakyat dilakukan 3 bulan sekali.
Adji mengatakan, tidak sedikit UKM yang mengikuti Bazar Rakyat 'naik kelas' ke Pojok Rakyat. Itu berarti, dia memiliki gerai khusus di Carrefour. UKM yang naik kelas tersebut akan dibina dalam 4 tahapan.
"Satu Bagaimana kita bersama mereka untuk dimudahkan kita sebagai akses pasar, kedua kita sharing capacity building, ketiga evaluasi secara rutin, keempat marketing support, kita cantumkan di brosur-brosur," katanya.
Masalah bagi hasil pun akan didiskusikan lebih lanjut oleh pihak Carrefour dan UKM itu sendiri.
UKM di Pojok Rakyat Carrefour akan difasilitasi secara baik oleh pihak Trans Retail. UKM yang dimaksud adalah UKM mikro yang penghasilannya tak lebih dari Rp 300 juta/tahun. Mereka akan diberikan keleluasaan berjualan di Carrefour. Contohnya adalah yang berhubungan dengan trading term, di mana salah satunya mencakup target penjualan.
"Trading term-nya 0. Misalnya penjualan nggak sampai target bayar fee, tapi kalau di sini nggak," Head of Extern Communication PT Trans Retail Indonesia Hednrik Adrianto.
Tempat pun difasilitasi oleh pihak Carrefour tanpa biaya. Carrefour berkomitmen untuk terus menambah gerai dan juga UKM-UKM untuk mengisi Pojok Rakyat di gerai-gerai lain yang memiliki potensi UKM yang besar.
"Kita ingin menjadi rumah bagi UKM," tutur Adji menambahkan.
Saat ini, ada baru 20 dari 85 gerai Carrefour di seluruh Indonesia yang memiliki 'Pojok Rakyat'.
"Kita bersahabat dengan UKM, kita membuka pintu sebanyak-banyaknya untuk UKM," kata Corporate Affairs Director Trans Retail Adji Srihandoyo saat ditemui di Gerai Carrefour Kota Kasablanka, Jumat (7/2/2014).
Namun, tentunya UKM-UKM tersebut bukan sembarangan. Carrefour akan memfasilitasi UKM yang sesuai standard dari Carrefour sendiri. Adji mengatakan, setidaknya ada beberapa poin penting yang menjadi kriteria Carrefour antara lain, produk UKM tersebut harus bagus dan diterima masyarakat luas, memiliki kualitas bagus, memiliki daya saing, dan kontinuitas.
Setelah itu, jika disepakati maka dilakukan diskusi dan survei oleh pihak Carrefour sendiri. Selain Pojok Rakyat, Carrefour juga memiliki program Bazar Rakyat yang juga diikuti oleh UKM-UKM. Bedanya, Bazar Rakyat dilakukan 3 bulan sekali.
Adji mengatakan, tidak sedikit UKM yang mengikuti Bazar Rakyat 'naik kelas' ke Pojok Rakyat. Itu berarti, dia memiliki gerai khusus di Carrefour. UKM yang naik kelas tersebut akan dibina dalam 4 tahapan.
"Satu Bagaimana kita bersama mereka untuk dimudahkan kita sebagai akses pasar, kedua kita sharing capacity building, ketiga evaluasi secara rutin, keempat marketing support, kita cantumkan di brosur-brosur," katanya.
Masalah bagi hasil pun akan didiskusikan lebih lanjut oleh pihak Carrefour dan UKM itu sendiri.
UKM di Pojok Rakyat Carrefour akan difasilitasi secara baik oleh pihak Trans Retail. UKM yang dimaksud adalah UKM mikro yang penghasilannya tak lebih dari Rp 300 juta/tahun. Mereka akan diberikan keleluasaan berjualan di Carrefour. Contohnya adalah yang berhubungan dengan trading term, di mana salah satunya mencakup target penjualan.
"Trading term-nya 0. Misalnya penjualan nggak sampai target bayar fee, tapi kalau di sini nggak," Head of Extern Communication PT Trans Retail Indonesia Hednrik Adrianto.
Tempat pun difasilitasi oleh pihak Carrefour tanpa biaya. Carrefour berkomitmen untuk terus menambah gerai dan juga UKM-UKM untuk mengisi Pojok Rakyat di gerai-gerai lain yang memiliki potensi UKM yang besar.
"Kita ingin menjadi rumah bagi UKM," tutur Adji menambahkan.
Bukti Carrefour Peduli Kepada UMKM
Kadang UMKM kita kritis terhadap bukti kepedulian ini, oleh sebab itu kami yang telah memiliki pengalaman melakukan supply ke Carrefour melalui binaan-binaan kami, bersama ini menyajikan surat keputusan dari direksi Carrefour terkait hal tersebut di atas.
Semoga surat keputusan 2 lembar tersebut di atas bisa memberikan keyakinan kepada UMKM untuk bermitra dengan Carrefour.
Komentar
Posting Komentar