Komunitas UMKM harus dibangun di setiap daerah

Komunitas UMKM Salatiga, Di Rumah Dinas Wakil Walikota Salatiga
Untuk mendukung terlaksananya program Jateng InterTrade dari sisi supply, komunitas UMKM produsen di setiap kota dan kabupaten harus dibangun.

Komunitas ini merupakan forum komunikasi yang produktif dalam menyebarluaskan informasi dan peluang bisnis kepada UMKM dengan cara yang mudah dan cepat. Beberapa komunitas diawali dengan komunitas UMKM di jejaring sosial media (Face Book) karena sarana lebih mudah dijangkau oleh UMKM tanpa harus berada di hadapan komputer dan laptop, melainkan cukup di HP yang mereka miliki.

Bahkan beberapa di antaranya dari komunitas online tersebut sudah berkomitmen untuk membangun sebuah paguyuban seperti yang terjadi di Kabupaten Kendal dan Purbalingga. Kekompakan UMKM sebagai basis produksi perlu dibangun guna meminimalisasi permasalahan kapasitas produksi dari UMKM. 

Komunikasi dan diskusi antar komunitas kami rangsang terus menerus agar UMKM dari daerah satu dengan daerah lain saling mengenal, tujuannya adalah UMKM tersebut bisa saling memberikan informasi mengenai peluang dan kondisi pasar di daerah masing-masing. Dari komunikasi sederhana ini saling dukung untuk penyediaan bahan baku dan pemasaran secara otomotatis menjadi terbangun dari prakarsa UMKM itu sendiri. 

Bahwa pelaku UMKM harus saling mengenal dan saling mendukung agar bisnis mereka semakin berkembang. Tidak kuat sendiri, maka UMKM bisa melakukan keroyokan. Paradigma UMKM saling sikut dan saling jegal harus segera dikikis dengan paradigma baru bahwa UMKM itu merupakan sinergi produksi dan sinergi pasar yang solid.

Komentar